Bank Mandiri kembali meluncurkan inisiatif pendampingan UMKM melalui program uRBan Festival 2024, bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing pelaku UMKM agar dapat bersaing di pasar global. Program ini sejalan dengan komitmen Bank Mandiri untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Corporate Secretary Bank Mandiri, M. Ashidiq Iswara, menjelaskan bahwa uRBan Festival merupakan program yang dirancang untuk membantu UMKM naik kelas melalui pelatihan intensif berbasis On Demand Learning selama enam bulan. Sebanyak 1.000 UMKM terpilih berkesempatan untuk mengikuti program ini.
Proses seleksi dilakukan secara bertahap, dimulai dengan post-test untuk memilih Top 100 UMKM. Para peserta yang berhasil mencapai tahap ini diminta untuk menyusun kerangka bisnis dan membuat video presentasi, untuk melanjutkan ke seleksi Top 20 UMKM.
Selanjutnya, 20 UMKM terbaik dibawa ke Jakarta untuk mengikuti serangkaian pembekalan dan kunjungan ke perusahaan pada 10-11 Februari 2025. Pada hari pertama, peserta mengikuti pelatihan dari unit bisnis Bank Mandiri dan workshop mini dari narasumber eksternal. Hari kedua, para peserta mengunjungi perusahaan Javara Indonesia di Kemang, Jakarta Selatan, untuk melakukan sesi sharing dengan founder dan eksekutif perusahaan, serta talkshow penutup yang diikuti dengan networking dan dinner.
“Melalui program ini, kami berharap para pelaku UMKM dapat naik kelas dan memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian nasional,” ujar Ashidiq.
Beberapa UMKM yang terpilih dalam uRBan Festival 2024 antara lain SIMPATI Lombok Kuning, Paskali, Kwacis Cookies, Demiyu’s, Lunaby Bakery, Sasagu, RUMA – Mabucha, Hanisun, Camujo, dan masih banyak lagi.
Selain itu, Bank Mandiri juga meluncurkan aplikasi Livin’ Merchant, yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi bisnis UMKM dengan memudahkan pencatatan penjualan, pengecekan stok produk, dan pencairan uang penjualan. Hingga akhir 2024, aplikasi ini telah digunakan oleh 2,4 juta pelaku UMKM.
Sebagai bagian dari komitmen terhadap ekonomi kerakyatan, Bank Mandiri juga terus mendukung pembiayaan UMKM melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Kredit Usaha Mikro (KUM). Pada tahun lalu, Bank Mandiri berhasil menyalurkan KUR dan KUM mencapai Rp 90,8 triliun, menjangkau lebih dari 1,24 juta pelaku UMKM.
Dengan inisiatif ini, Bank Mandiri mendemonstrasikan komitmennya dalam memperluas inklusi keuangan dan menyediakan akses permodalan bagi masyarakat, serta mendukung upaya pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) melalui pilar Sustainability Beyond Banking. Program ini juga berkontribusi pada peningkatan lapangan kerja berkualitas, pengembangan kewirausahaan, industri kreatif, dan infrastruktur nasional.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Penulis : Andhika
Editor : Agis
Sumber Berita: Https://bisnis.com